Sejarah KB-TK

Sejarah KB

Bethany School memulai pelayanannya pada bulan April tahun 2004
dengan menyelenggarakan satu  kelas Preschool dengan 15 orang murid
dan 2 orang guru dan 1 orang staff Administrasi dan 1 orang staff
pembantu umum. Pada tahun 2005 jumlah murid berkembang menjadi 33 anak.

Perkembangan ini berlanjut hingga pada tahun 2006, Bethany School
memiliki jumlah murid Preschool sebanyak 43 anak. KB Bethany School juga berpindah lokasi dari Jl Kalipengging 4a ke Jl Jendral Sudirman no 61 pada tahun 2011 sampai sekarang. .Pada tahun 2013, KB Bethany School menambah pelayanan yaitu Mom and Baby class. Kelas ini melayani para siswa berumur 1.5 th – 2 th atau bayi yang sudah dapat berjalan. Untuk tahun ajaran 2017-2018, Mom and Baby Class diubah menjadi Nursery Class .

Selanjutnya kami terus berbenah dan mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan dan belajar mandiri. Perubahan  kami  lakukan dari menggunakan model pembelajaran per mata pelajaran ke model pembelajaran “belajar melalui bermain tanpa paksaan” mengacu pada kurikulum 2013. Pada tahun 2017 kami menggunakan metode pembelajaran Area, dan tahun 2018 ini TK Bethany School  menggunakan metode pembelajaran “Centre Project Based Learning”

Sejarah TK

Pada tahun 2005 dimulailah Taman Kanak Kanak Bethany School dengan jumlah murid sebanyak 24 siswa dan tenaga pengajar, yaitu 6 orang. Gedung sekolah berlokasi di Jl kalipengging 4a Salatiga. Perkembangan ini berlanjut hingga pada tahun 2006, TK Bethany School  memiliki jumlah murid 38 anak,  dengan  jumlah  pengajar  sebanyak  8 orang. Pada tanggal 27 Desember 2006 Pemerintah Kota Salatiga mengeluarkan surat tentang Persetujuan Pendirian Sekolah TK Bethany School, yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Pemerintah kota Salatiga, No. 421.1/4335. dan TK Bethany School juga berpindah lokasi dari Jl Kalipengging 4a ke Jl Jendral Sudirman no 61 pada tahun 2011 sampai sekarang.

Puji Tuhan, jumlah murid di TK Bethany School bertambah banyak dan antusiame orang tua murid baru bertambah. Selanjutnya kami terus berbenah dan mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan dan belajar mandiri.

Perubahan  kami  lakukan dari menggunakan model pembelajaran per mata pelajaran ke model pembelajaran “belajar melalui bermain tanpa paksaan” mengacu pada kurikulum 2013. Pada tahun 2017 kami menggunakan metode pembelajaran Area, dan tahun 2018 ini TK Bethany School  menggunakan metode pembelajaran “Centre Project Based Learning”.